Posts

Showing posts from December, 2014

Pesan Kh. Arwani Amin (Mbah Arwani Kudus)

Image
KH. Arwani Amin dan KH. Turaichan ad-Djuri Pesen Simbah KH. Arwani Amin, Kudus : “ Reksonen awakmu soko perkoro hadas lan najis, maknane yo njogo wudhu, alasannya yakni wong nek nduweni wudhu iku dijogo malaikat tur wong seng ngiwasi sliramu iku yo podo seneng, tafsirane nek dijogo malaikat iku yo ra praktis digudo ambek setan opo maneh ngelakoni maksiat. ” Terjemahnya : Pesan Simbah KH. Arwani Amin, Kudus : “ Jagalah diri kau dari perkara hadats dan najis, maksudnya menjaga wudhu atau selalu dalam keadaan memiliki wudhu. Karena orang yang memiliki wudhu akan dijaga oleh malaikat dan orang yang memandangmu akan senang. Artinya jikalau selalu dijaga malaikat maka tidak akan praktis digoda oleh setan dan tidak praktis melaksanakan maksiat. “ _saifurroyya_ www.pesantrenkaliwungu.blogspot.com www.talimulquranalasror.blogspot.com

Atsar Khulafaur Ar-Rasyidin Perihal Maulid Nabi Saw.

Image
1-Khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq ra. : "Barangsiapa menafkahkan (sedekah) satu dirham untuk menggalakkan (mensyi’arkan) bacaan maulid Nabi saw., maka ia akan menjadi temanku di surga." 2-Khalifah Umar bin Khatab ra. : "Barangsiapa yang membesarkan (memuliakan) majelis maulid Nabi saw., maka bergotong-royong ia telah menghidupkan Islam." 3-Khalifah Utsman bin Affan ra. : "Barangsiapa yang menafkahkan (sedekah) satu dirham untuk majelis membaca maulid Nabi saw., maka seakan-akan ia menyaksikan perang badar dan hunain." 4-Khalifah Ali bin Abi Thalib kwh. : "Barangsiapa yang membesarkan majelis Nabi saw., dan alhasil diadakan majelis membaca maulid, maka ia tidak akan keluar dari dunia melainkan dengan keimanan dan akan masuk nirwana tanpa hisab." Sumber : Kitab Anni'matul kubro 'ala al-'alam fi maulid sayyidi waladi adam Karya Ima

Perjuangan Ibu

Image
Ibu… Sembilan bulan engkau berjuang Menjaga kami di dalam kandungan Setelah lahir engkau rawat dengan kasih sayang Agar kami selalu sehat dan menyenangkan Ibu… Tanpa lelah engkau didik kami Tanpa pamrih engkau ajari kami Perhatian selalu engkau curahkan pada kami Do’a-do’a selalu engkau panjatkan buat kami Ibu… Perjuanganmu tidak akan kami lupakan Kerja kerasmu tidak akan kami acuhkan Kesuksesan kami ialah buah pengabdianmu Kebahagiaan kami ialah doa yang dipanjatkanmu Ibu… Hanya untaian doa yang dapat kami panjatkan Sebab, akhir apa pun tidak akan terbayarkan Semoga Allah selalu menjagamu dengan rahmat-Nya Dan supaya Allah membalas perjuanganmu dengan surga-Nya al-Faqier Ila Rahmati Rabbih Saifurroyya 22-12-14, Kaliwungu Kota Santri Kunjungi : www.pesantrenkaliwungu.blogspot.com www.talimulquranalasror.blogspot.com

Tanda Kekuasaan Allah

Image
Rumah dan kebun seorang guru ngaji yang selamat dari tanah longsor Subhanallah , itulah ungkapan yang biasa kita ucapkan jikalau kita melihat gejala kekuasaan Allah. Belum usang ini kita semua mendengar info perihal tragedi alam tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Musibah ini menelan banyak korban dan menenggelamkan satu desa. Namun, di balik tragedi alam itu ada sebuah nasihat yang patut kita catat dan renungi bersama. Yaitu, selamatnya sebuah rumah dan kebun di sekitarnya dari terjangan tanah longsor yang hebat. Setelah ditelusuri lebih jauh, ternyata rumah tersebut milik seorang ustadz yang biasa mengajar ngaji di rumahnya. Menurut warga setempat yang selamat dari tragedi alam ini, sang ustadz bukanlah ustadz yang kondang ataupun seorang kyai. Ustadz tersebut hanyalah petani biasa yang juga mengajar ngaji di rumahnya. Sang ustadz juga dikenal tanpa pamrih dalam mengajarkan Al-Qur’an di rumahnya. Cerita ini juga hampir seakan-akan dengan kejadian masih utuhnya ja

Siapakah Nabi Khidhir Itu?

Image
Bagi kalangan pesantren mungkin tidaklah begitu abnormal mendengar nama Nabi Khidhir as. Sebab, kisah petualangan Nabi Musa as. mencari Nabi Khidhir as. sudah digambarkan oleh Allah swt. dalam Surah Al-Kahfi ayat 60 - 82 dan beberapa sabda Rasulullah saw. بَيْنَمَا مُوسَى فِي مَلَإٍ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ إِذْ جَاءَهُ رَجُلٌ فَقَالَ لَهُ هَلْ تَعْلَمُ أَحَدًا أَعْلَمَ مِنْكَ قَالَ مُوسَى لَا فَأَوْحَى اللَّهُ إِلَى مُوسَى بَلْ عَبْدُنَا الْخَضِرُ قَالَ فَسَأَلَ مُوسَى السَّبِيلَ إِلَى لُقِيِّهِ فَجَعَلَ اللَّهُ لَهُ الْحُوتَ آيَةً وَقِيلَ لَهُ إِذَا افْتَقَدْتَ الْحُوتَ فَارْجِعْ فَإِنَّكَ سَتَلْقَاهُ فَسَارَ مُوسَى مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَسِيرَ ثُمَّ قَالَ لِفَتَاهُ ( آتِنَا غَدَاءَنَا ) فَقَالَ فَتَى مُوسَى حِينَ سَأَلَهُ الْغَدَاءَ ( أَرَأَيْتَ إِذْ أَوَيْنَا إِلَى الصَّخْرَةِ فَإِنِّي نَسِيتُ الْحُوتَ وَمَا أَنْسَانِيهِ إِلَّا الشَّيْطَانُ أَنْ أَذْكُرَهُ ) فَقَالَ مُوسَى لِفَتَاهُ ( ذَلِكَ مَا كُنَّا نَبْغِي فَارْتَدَّا عَلَى آثَارِهِمَا قَصَصًا ) فَوَجَدَا خَ